Action

Kamis, 17 Januari 2008

Ada Apa Dengan Tempe 2

Manfaatnya Sebagai Penawar Racun

Terlepas dari adanya kelangkaan dan mahalnya harga tempe, ternyata tempe dapat digunakan sebagai penawar racun yang efektif dan efisien. Jika dibandingkan dengan penawar racun yang lainnya, tempe sangat mudah dijumpai dan lebih ekonomis.

Mengapa bisa demikian?

Photobucket

Tempe terbuat dari kacang kedelai. Kacang kedelai ini mengandung kadar protein yang tinggi. Bahkan kadar proteinnya jauh melebihi susu sapi dan telur ayam. Protein tinggi yang dimiliki oleh tempe ini dapat digunakan sebagai penawar racun.

Secara sederhana, prinsipnya adalah sebagai berikut. Ion-ion logam berat (racun) atau zat beracun dalam gas kendaraan bermotor, seperti gas NOx dan partikulat timbal (Pb), yang masuk kedalam tubuh kita dapat diendapkan oleh protein. Berdasarkan sifat protein tersebut, maka tempe dapat digunakan sebagai antidotum atau penawar racun.

So, dari keterangan yang singkat ini, kita diajak untuk hidup sederhana. Obat tidak perlu mahal, bahkan obat tidak perlu bernama obat. Makanan keseharian kita pun sebenarnya dapat berfungsi sebagai obat penangkal racun. Bagi para ibu yang suka memasak, bumbu masakan seperti kunyit, kencur, daun sirih, daun salam, dan rempah-rempah lainnya pada umumnya juga memiliki daya penangkal racun yang akan bermanfaat untuk tubuh. Begitu juga dengan sayuran dan buah-buahan memiliki daya penangkal terhadap racun. Kemudian sebisa mungkin hindari bumbu-bumbu masakan yang merupakan bumbu sintesis. Kalau bumbu masakan dengan rempah-rempah justru lebih nikmat serta memiliki kemampuan menangkal racun, mengapa kita tidak memilih rempah-rempah saja, capek sedikit untuk sekedar mengulek nampaknya lebih baik kalau kita ingin hidup lebih sehat.

Thanks to: chem-is-try

Tidak ada komentar: